..nah sekarang kami akan mengemukakan beberapa fakta menarik mengenai anak alay yang kadang terdapat komunitasnya ini..
nih fakta-faktanya:
1.Alay di sebut juga anak layangan . anak alay ada yang mengecat rambut segala makanya mereka di bilang anak alay rambut nya kayak ke bakar matahari
2.Alay juga di sebut anak lebay . why.. .because.. setiap ssesuatu yg mereka lakukan selalu mengacu ke arah yang berlebihan ,
3.Cara nak alay yang tidak wajar saat mengetik , misalnya saat mengetik si sms. ciri khas dengan tulisan yang tidak sesuai EYD(EjaanYangDisempurnakan)
4.Mereka juga sengaja membuat kata kata mereka seolah lebih muuthh.. .dengan menambahkan beberapa huruf lain dan mengganti huruf tersebut dgn huruf yang lain pula.. misal nya kata love=luvvVVVvvH , kata sayang=ch4YAnKK.
5.Nah sekarang ,kebiasaan atau gaya anak alay dalam berpoto .. angel yang biasanya di ambil dari atas dengan bibir yang di manyunkan ke depan hehhee..so imutt gitu. .
6.Gaya berpakaian anak alay , misalnya celana boxer yang sengaja di perlihatkan dan celana yang sengaja di turunkan hingga sebatas pinggang(kedodoran).
7.Peneliti menyebutkan bahwa ber-AL4Y ria adalah proses menuju kedewasaan. WOW!
ehh tapi jangan anggap ana alay itu kurang kerjaan .
. tapi dengan ke-ALAY an mereka. dapat menciptakan kreatifitas yg luar biasa juga.
.hehehhe..anak Alay juga sering muncul di tV lo.. liat deh di beberapa acara musik di televisi.
. anak alay selalu di tempatkan di bagian depan barisan saat berlangsung nya acara.. gerakkan yang mereka buat dapat memeriahkan acara juga. .
8.Menurut Piaaget (dalam Papalia, 2004), remaja memasuki tahap perkembangan kognitif yang disebut tahap formal operasional. Piaget menyatakan bahwa tahapan ini merupakan tahap tertinggi perkembangan kognitif manusia. Pada tahap ini individu mulai mengembangkan kapasitas abstraksinya. Sejalan dengan perkembangan kognitifnya, perkembangan bahasa remaja mengalami peningkatan pesat. Kosakata remaja terus mengalami perkembangan seiring dengan bertambahnya referensi bacaan dengan topik-topik yang lebih kompleks. Menurut Owen (dalam Papalia, 2004) remaja mulai peka dengan kata-kata yang memiliki makna ganda. Mereka menyukai penggunaan metaphor, ironi, dan bermain dengan kata-kata untuk mengekspresikan pendapat mereka. Terkadang mereka menciptakan ungkapan-ungkapan baru yang sifatnya tidak baku. Bahasa seperti inilah yang kemudian banyak dikenal dengan istilah bahasa gaul.
Disamping merupakan bagian dari proses perkembangan kognitif, munculnya penggunaan bahasa gaul juga merupakan ciri dari perkembangan psikososial remaja. Menurut Erikson (1968), remajamemasuki tahapan psikososial yang disebut sebagai identity versus role confusion. Hal yang dominant terjadi pada tahapan ini adalah pencarian dan pembentukan identitas. Remaja ingin diakui sebagai individu unik yang memiliki identitas sendiri yang terlepas dari dunia anak-anak maupun dewasa. Penggunaan bahasa gaul ini merupakan bagian dari proses perkembangan mereka sebagai identitas independensi mereka dari dunia orang dewasa dan anak-anak
.
